HUBUNGAN KUALITAS AIR BERSIH DAN SALURAN PEMBUANGAN AIR LIMBAH (SPAL) DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BETUNGAN

Detail Cantuman

Text

HUBUNGAN KUALITAS AIR BERSIH DAN SALURAN PEMBUANGAN AIR LIMBAH (SPAL) DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BETUNGAN

XML

ABSTRAK
Ledi Angelia. 2021. Hubungan Kualitas Air Bersih dan Saluran Pembuangan
Air Limbah (SPAL) Dengan Kejadian Diare Pada Balita di Wilayah Kerja
Puskesmas Betungan. Skripsi. Bengkulu: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri
Mandiri Sakti Bengkulu. Pembimbing I Santoso Ujang Effendi, S.Sos, M.Kes
dan pembimbing II Rina Aprianti, SKM, MPH.
Rumusan masalah dalam penelitian ini “apakah ada hubungan kualitas air
bersih dan saluran pembuangan air limbah (SPAL) dengan kejadian diare pada
balita di Wilayah Kerja Puskesmas Betungan?”. Tujuan Penelitian ini untuk
mempelajari hubungan kualitas air bersih dan saluran pembuangan air limbah
(SPAL) dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Betungan.
Jenis penelitian ini adalah metode survey analitik menggunakan
pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang
mempunyai balita yang berkunjung ke Posyandu yang ada di Wilayah Kerja
Puskesmas Betungan. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini
menggunakan accidental sampling yaitu tidak secara sengaja atau secara
kebetulan. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik data
primer dan data sekunder pada ibu yang mempunyai balita yang berkunjung ke
Posyandu yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Betungan. Dianalisis
menggunkan Chi-square.
Hasil penelitian didapatkan: (1) dari 62 balita yang berkunjung ke Posyandu yang
ada di Wilayah Kerja Puskesmas Betungan terdapat 36 orang (58,1%) yang
mengalami diare. (2) Dari 62 balita yang berkunjung ke Posyandu yang ada di
Wilayah Kerja Puskesmas Betungan terdapat 34 orang (54,8%) yang kualitas air
bersih tidak memenuhi syarat. (3) Dari 62 balita yang berkunjung ke Posyandu
yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Betungan terdapat 38 orang (61,3%) yang
saluran pembuangan air limbah tidak memenuhi syarat. (4) Terdapat hubungan
kualitas air bersih dengan kejadian diare pada balita yang berkunjung ke Posyandu
yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Betungan dengan kategori hubungan
lemah. (5) Terdapat hubungan saluran pembuangan air limbah (SPAL) dengan
kejadian diare pada balita yang berkunjung ke Posyandu yang ada di Wilayah
Kerja Puskesmas Betungan dengan kategori hubungan lemah. Saran kepada
masyarakat air yang akan digunakan untuk keperluan mengolah makanan dan
minum sebaiknya dimasak terlebih dahulu sampai mendidih dan saluran
pembuangan air limbah (SPAL) dapat di buat dengan memenuhi syarat dan
ketentuan kesehatan. Saran: Diharapkan bagi masyarakat, air yang akan
digunakan untuk keperluan mengolah makanan dan minum sebaiknya dimasak
terlebih dahulu sampai mendidih dan saluran pembuangan air limbah (SPAL)
dapat di buat dengan memenuhi syarat dan ketentuan kesehatan.


Detail Information

Item Type
Essay
Penulis
LEDI ANGELIA - Personal Name
Student ID
1726020017
Dosen Pembimbing
Drs. H. S. Effendi, MS - - Dosen Pembimbing 1
Rina Aprianti, SKM, MPH - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
13201
Edisi
Departement
STiKes Tri Mandiri Sakti Bengkulu
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit STiKes Tri Mandiri Sakti Bengkulu : Perpustakaan STikes TMS Bengku.,
Edisi
Subyek
No Panggil
Copyright
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail