Text
Pengaruh Teknik Batuk Efektif Terhadap Jumlah Pengeluaran Sputum Pada Pasien Tbc Di Wilayah Kerja Puskesmas Perawatan Tes Tahun 2019
XML
ABSTRAK
Andri Yanto, 2019, Pengaruh Batuk Efektif Terhadap Pengeluaran
Sputum Pada Pasien TBC Di Wilayah Kerja Puskesmas Tes Kabupaten
Lebong, Skripsi, Bengkulu, Pembimbing I Dr.H.Buyung Keraman,M.Kes
dan Pembimbing II Dwiasti Effendi Putri, BSN, MAN
Tuberkulosis (TB) paru adalah penyakit menular langsung yang
menyerang paru–paru. Gejala yang ditimbulkan berupa gejala respiratorik seperti
batuk lebih dari 3 minggu, batuk berdarah, sesak nafas, dan nyeri dada. Namun
terkadang muncul gejala sistemik seperti penurunan berat badan, suhu badan
meningkat, dan malaise. Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengaruh batuk
efektif terhadap pengeluaran sputum pada pasien TBC di wilayah kerja Puskesmas
Tes Kabupaten Lebong
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pra-Eksperimental
menggunakan The One Group Pretest Posttest Design. Populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh pasian yang menderita penyakit TBC paru yang berjumlah 20
orang responden. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan data
primer yang di dapat melalui wawancara dengan petugas penanggung jawab kasus
TBC paru, sedangkan data skunder di peroleh dari data buku register pertahun
penyakit TBC paru di Puskesmas Tes. Analisis data dilakukan secara univariat,
Normalitas data dan bivariat.
Hasil penelitian didapatkan : (1) 11 orang (55%) jumlah (ml) pengeluaran
sputum sebelum teknik batuk efektif baik, dan 9 orang (45%) jumlah (ml)
pengeluaran sputum tidak baik; (2) 20 orang (100%) jumlah (ml) pengeluaran
sputum sesudah teknik batuk efektif baik; (3) Pengaruh batuk efektif terhadap
pengeluaran sputum pada pasien TBC paru yaitu berJumlah 1 orang Pengeluaran
Sputum setelah Teknik Batuk Efektif lebih besar dari Jumlah Pengeluaran
Sputum sebelum Teknik Batuk Efektif, Dan jumlah Pengeluaran Sputum setelah
Teknik Batuk Efektif lebih besar dari Jumlah (ml) Pengeluaran Sputum sebelum
Teknik Batuk Efektif, berjumlah 17 orang, Dan Pengeluaran Sputum setelah
Teknik Batuk Efektif sama besar Jumlahnya pada saat Pengeluaran Sputum
sebelum Teknik Batuk Efektif, berjumlah 2 orang. Hasil uji Wilcoxon Sign Rank
didapat nilai Z = -3,669 dengan p-value=0,000<0,05 berarti ada pengaruh batuk
efektif terhadaf pengeluaran sputum, artinya terdapat perbedaan jumlah (ml)
sputum sebelum dan setelah teknik batuk efektif pada pasien TBC.
Kata Kunci : Teknik Batuk Efektif, Pengeluaran Sputum , Tuberkulosis
Detail Information
Item Type |
Essay
|
---|---|
Penulis |
Andri Yanto - Personal Name
|
Student ID |
1726010078.P
|
Dosen Pembimbing |
Dr. H. Buyung Keraman, M.Kes - - Dosen Pembimbing 1
Ns. Devi Listiana, S.Kep, M.Kep - - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI |
14201
|
Edisi | |
Departement |
STiKes Tri Mandiri Sakti Bengkulu
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | STiKes Tri Mandiri Sakti Bengkulu : ., 2019 |
Edisi | |
Subyek | |
No Panggil | |
Copyright | |
Doi |